Berpergian ke luar kota tanpa rasa khawatir dengan menerapkan langkah ini.

Sumber foto: Pixabay

Setelah sempat ditutup sejak COVID-19 dinyatakan sebagai pandemi global, berbagai tempat wisata di Indonesia mulai dibuka secara bertahap. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi traveller yang selama lima bulan terakhir hanya menghabiskan waktu di rumah saja. Berikut tips aman dan nyaman melakukan perjalanan liburan ke luar kota yang dihimpun dari berbagai sumber.

1. Sehat
Melansir Wego, traveller yang ingin melakukan perjalanan hendaknya memastikan dan melakukan pengecekan kesehatan. Jika kondisi tubuh kurang prima, lebih baik menunda perjalanan terlebih dahulu hingga kondisi kembali sehat. Anda bisa memperbaiki kesehatan dengan makanan bergizi, asupan vitamin terutama vitamin C, A, E dan zinc serta cukup istirahat.

2. Selalu Memakai Masker
Di mana pun Anda berada—bandara, stasiun atau tempat wisata—sebaiknya tetap memakai masker untuk mencegah tertular maupun menularkan virus, karena kita tidak tahu siapa saja yang sehat dan sakit. Terlebih setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyinggung kemungkinan COVID-19 dapat menyebar lewat udara di dalam ruangan tertutup berpendingin. Pakai masker meskipun berada di dalam ruangan, lepas jika dibutuhkan (untuk makan dan minum). 

3. Cuci Tangan dan/atau Gunakan Hand Sanitizer
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik atau gunakan hand sanitizer sesering mungkin. Menyentuh benda atau permukaan yang juga disentuh orang lain bisa menjadi awal mula penyebaran virus jika kita tidak segera mencuci tangan. Lakukan hal tersebut setelah menyentuh benda atau permukaan sebelum dan sesudah makan, sebelum dan saat melepas masker serta sebelum menyentuh area wajah.

4. Menjauhi Keramaian
Memang terdengar tidak mungkin untuk menjauhi keramaian saat berada di tempat umum seperti bandara, stasiun atau tempat wisata. Namun, usahakan untuk menghindar jika ada kerumunan di sekitar Anda atau menjaga jarak aman setidaknya satu meter dengan orang lain.

5. Membawa Perlengkapan Makan dan Ibadah
Sendiri
Hindari pemakaian alat makan dan ibadah yang digunakan secara bersamaan dengan orang lain, karena berisiko menularkan virus. sebab itu, disarankan untuk membawa perlengkapan makan dan ibadah sendiri. Hindari pula makan makanan setengah matang atau bahkan mentah.