Dengan berkembangnya teknologi berbasis internet saat ini, diperkirakan nantinya berbagai peralatan seperti mobil, lemari es, dan air conditioner akan dapat berkomunikasi dengan penggunanya. Jika hal ini benar-benar terwujud, hidup manusia tentu akan lebih efisien. Senada dengan angan-angan ini, Pointr, sebuah program asal Istanbul, Turkey, hadir untuk membuat hidup kita selangkah lebih maju.

Konsep awal Pointr dirancang oleh sang CEO Ismael Ege Akpinar pada tahun 2013. Sebelumnya Pointr diciptakan sebagai biro pengembangan teknologi yang bekerja sama dengan klien, khususnya terkait indoor positioning dan navigasi. Setahun kemudian, startup ini merubah fokusnya untuk menciptakan solusi digital secara independen.

Pointr merupakan program navigasi dalam ruangan yang difokuskan pada bidang penerbangan, retail, dan exhibition. Nantinya, Pointr akan dapat diakses melalui perangkat Andorid dan iOS. Cara kerja Pointr mirip dengan Google Maps. Bedanya, jika Google Maps mengarahkan pengguna menuju suatu gedung, Pointr akan menjadi navigator Anda di dalam gedung tersebut.

Pointr saat ini masih ditujukan untuk perusahaan B2B, misalnya bandara. Dengan menggunakan Pointr, calon penumpang akan dapat menemukan gate, toko, dan bagasi di dalam gedung bandara yang rumit. Pihak airlines juga dapat memanfaatkan Pointer untuk memberikan pengalaman yang lebih personal, seperti menyapa calon penumpang dengan nama mereka. Menariknya lagi, Pointr tidak menggunakan WiFi dan lebih memilih untuk menggunakan Bluetooth yang diklaim lebih akurat untuk fitur navigasi.