Tiga manfaat detoks kopi untuk kesehatan tubuh.

Belakangan ini, kedai kopi menjamur di hampir seluruh penjuru Ibu Kota. Hal tersebut tentu tidak lepas kaitannya dengan budaya minum kopi yang sebenarnya sudah ada dari zaman dahulu. Banyak penelitian yang mengemukakan bahwa kopi bermanfaat bagi tubuh termasuk mengurangi risiko diabetes tipe II.

 

Yang kemudian perlu diingat adalah batas konsumsi kopi per hari. Jika terlalu banyak minum kopi (maksimal 2 – 3 cangkir per hari) tentu dapat mempengaruhi kesehatan tubuh. Kadar kafein yang tinggi bisa menyebabkan mual dan sakit kepala. Oleh sebab itu, perlu dilakukan detoksifikasi kopi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

1. Kualitas Tidur Meningkat

Kafein pada kopi dipercaya banyak orang bisa meningkatkan fokus dan energi. Namun, jika dalam beberapa hari, Anda bisa menghindari kopi, kualitas tidur tentu meningkat. Sebab, kafein bertahan setidaknya 5 jam di dalam darah, jika Anda minum kopi di sore hari, ada kemungkinan Anda tetap terjaga di waktu tidur (malam hari).

2. Memperbaiki Suasana Hati

Meski dipercaya dapat meningkatkan fokus, efek samping konsumsi kopi secara berlebihan dapat menimbulkan rasa cemas, kurang tidur sehingga suasana hati jadi tidak baik. Detoksifikasi kopi yang bisa Anda lakukan setidaknya selama satu minggu bisa membantu memperbaiki suasana hati. Anda bisa menggantinya dengan jus buah dan air mineral.

3. Kesehatan Mulut

Efek kopi pada mulut seringkali ditemukan dalam bentuk perubahan warna gigi. Senyawa tanin pada kopi menyebabkan warna (kopi) menempel pada gigi. Senyawa yang menetap dalam waktu lama mengubah warna gigi sehingga terlihat lebih kuning dibanding dengan yang tidak suka mengonsumsi kopi. Selain itu, asam pada kopi bisa membuat gigi menjadi lebih lunak sehingga noda (senyawa tanin) mudah menempel dan mengubah warna asli gigi. Mengurangi konsumsi kopi membantu mempertahankan email gigi sehingga tidak mudah menguning dan rapuh.