Mencicipi kelezatan soto kaki legendaris H. Sarnadi di Senen.
Photo source: Zomato
Rasanya, menelusuri jejak kuliner legendaris di Jakarta tak ada habisnya, seperti kuliner satu ini yang cocok disantap untuk makan siang maupun malam. Soto Kaki Sapi Mencos H. Sarnadi merupakan sajian soto legendaris yang sudah berjualan sejak 1962. Berlokasi di Jl. Percetakan Negara 2C, Senen, Jakarta Pusat atau sekitar 300 meter dari Stasiun Kramat, Anda bisa mencicipi kenikmatan semangkuk soto dengan kuah kental berwarna kuning kecokelatan.
Disantap saat cuaca panas pun, soto kaki satu ini tetap terasa nikmat. Selain kuah yang gurih, rahasia kelezatan Soto Kaki Sapi Mencos H. Sarnadi juga berasal dari daging sapinya yang empuk dan lembut. Berkat proses perebusan daging yang cukup lama dengan menggunakan rempah-rempah, sehingga dapat menghasilkan tekstur daging yang kenyal namun tetap empuk dan mudah dikunyah.
Photo source: Zomato
Dalam satu mangkuk soto, Anda juga bisa menemukan potongan tomat segar, irisan daun bawang, dan emping. Agar lebih nikmat, Anda bisa menambahkan perasan jeruk nipis, irisan acar, dan sambal. Disantap tanpa atau dengan nasi putih hangat, rasa sotonya tetap nikmat. Apalagi tambahan kerupuk putih atau kerupuk merah yang membuat siapapun yang menyantapnya ketagihan.
Meski letaknya di pinggir jalan yang notabene sulit untuk memarkirkan kendaraan, warung soto ini hampir tidak pernah sepi pembeli, terutama saat jam makan siang. Satu mangkok soto campur dengan sepiring nasi putih dan segelas teh hanya dibanderol Rp35.000. Soto Kaki Sapi Mencos H. Sarnadi buka mulai pukul 8 pagi hingga 7 malam. Bagi yang tidak sempat mampir saat makan siang, bisa berkunjung selepas kerja sebelum berjibaku dengan kemacetan kota Jakarta.
