Yang harus dilakukan saat kartu debit hilang.
1. Periksa m-Banking Anda
Banyak bank menawarkan aplikasi yang lebih dari sekadar membantu Anda menyelesaikan setoran cek seluler dan memantau transaksi Anda. Beberapa aplikasi perbankan, memiliki fitur di mana Anda dapat mengontrol aktivitas kartu debit. Jika kartu debit Anda hilang atau dicuri, Anda bisa langsung memblokirnya, lalu hubungi layanan pelanggan untuk mendapatkan kartu pengganti. Jangan lupa juga melaporkan aktivitas mencurigakan dari akun Anda.
2. Telepon Bank Anda Segera
Terlepas dari m-Banking Anda memiliki fitur yang memungkinkan Anda untuk memblokir kartu atau tidak, Anda tetap harus menghubungi bank Anda. Nomor layanan pelanggan biasanya tercantum di situs web bank atau pada laporan bank Anda. Dalam beberapa kasus, mungkin ada sistem otomatis yang membantu Anda memblokir kartu debit Anda, cukup masukkan informasi akun Anda, sebutkan alasan untuk memblokir kartu Anda, dan jawab beberapa pertanyaan keamanan.
Photo by CardMapr.nl on Unsplash
3. Batalkan Pembayaran Otomatis
Jika Anda memiliki pembayaran otomatis yang dilampirkan ke kartu debit Anda, Anda harus membatalkannya agar langganan atau keanggotaan Anda tetap terkini. Hubungi pengecer yang dimaksud dalam layanan pelanggan untuk memastikan pembayaran Anda dibatalkan. Setelah Anda melakukannya, hubungi bank Anda lagi dan beri tahu mereka bahwa Anda telah mencabut otorisasi pembayaran otomatis dari akun Anda.
4. Pantau Rekening Bank Anda
Setelah Anda membatalkan kartu debit Anda, tuliskan nomor konfirmasi dan nama perwakilan pelanggan (jika ada) saat Anda mengalami masalah. Juga, pastikan untuk memantau akun Anda dengan cermat untuk setiap transaksi penipuan.
5. Tindak Lanjut Secara Tertulis (Dokumen)
Anda juga bisa menindaklanjuti permintaan untuk membatalkan kartu debit secara tertulis. Dalam surat ke bank Anda, sertakan ketika kartu Anda hilang, ketika Anda melaporkan kehilangan, dan nomor kartu debit Anda. Jika Anda melaporkan transaksi penipuan, pastikan untuk memasukkannya dalam surat juga.