Ada kabar baru dari dunia seluler Indonesia. Salah satu operator telepon seluler terbesar Indonesia, Indosat, memiliki identitas baru dengan mengganti nama menjadi Indosat Ooredoo. Hal ini dikarenakan pemegang saham terbesar Indosat, yakni perusahaan telekomunikasi Qatar Tel berganti nama menjadi Ooredoo. Sehingga seluruh perusahaan di bawah namanya pun turut berganti nama secara bertahap.

Nama Ooredoo sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti “Saya ingin”. Arti nama tersebut seperti merefleksikan keinginan pelanggan dan keyakinan Ooredoo untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui layanan-layanan yang diberikan oleh perusahaannya.

Salah satu tujuan Ooredoo mengganti nama operator seluler di berbagai negara adalah agar nama perusahaan juga turut dikenali oleh dunia. Selain itu juga dapat menghemat biaya promosi dan pemasaran. Saat ini Ooredoo memegang sekitar 65% saham Indosat, sedangkan pemerintah hanya memiliki sekitar 15% sahamnya, dan sisanya adalah milik publik. Dengan mengusung hashtag #IndonesiaDigitalNation pada saat peluncuran, Indosat Ooredoo bertujuan untuk menghadirkan dunia digital yang lebih baik untuk semua. Cool!