Meme, YOLO, mewing, sigma, adalah beberapa istilah bahasa yang kita kenal seiring perkembangan zaman Milenial, Gen Z, hingga Gen Alpha. Cari tahu istilah selengkapnya di sini!
Photo source: Unsplash+ (Getty Images)
Dalam dunia yang terus berkembang, bahasa juga mengalami perubahan. Setiap generasi memiliki cara berbicara dan istilah-istilah khas yang mencerminkan identitas dan zaman mereka. Istilah-istilah ini seringkali muncul dari budaya pop, media sosial, serta perkembangan teknologi yang mengubah cara kita berkomunikasi. Mari kita telusuri beberapa istilah bahasa yang terkenal di kalangan Generasi Milenial, Gen Z, dan Gen Alpha, serta bagaimana istilah-istilah ini mencerminkan karakteristik masing-masing generasi.
Generasi Milenial
Photo source: Unsplash+
Generasi Milenial adalah kelompok yang pertama kali merasakan dampak revolusi digital dan internet. Mereka tumbuh bersama dengan perkembangan teknologi yang pesat, mulai dari komputer pribadi, ponsel pertama, hingga kemunculan media sosial seperti Facebook dan Twitter. Hal ini mempengaruhi bahasa mereka dalam berkomunikasi, baik secara lisan maupun tertulis. Berikut ini adalah istilah-istilah yang dipopulerkan oleh generasi Milenial:
- **Selfie**: Istilah ini lahir dari generasi Milenial yang mengacu pada mengambil foto sendiri menggunakan HP.
- **YOLO**: You Only Live Once, menggambarkan semangat hidup dengan melakukan hal-hal yang dianggap menarik atau menyenangkan, tanpa terlalu banyak berpikir tentang risiko.
- **FOMO**: Merupakan rasa khawatir atau cemas karena merasa ketinggalan sesuatu yang sedang tren atau populer, terutama di media sosial.
- **TBT**: Istilah ini digunakan saat mengunggah foto atau kenangan lama, biasanya dengan hashtag #ThrowbackThursday (TBT), yang menunjukkan kenangan masa lalu.
Gen Z
Photo source: Unsplash+
Gen Z adalah generasi yang lahir dan tumbuh di tengah teknologi canggih dan internet cepat. Mereka lebih terbiasa dengan platform seperti Instagram, TikTok, dan YouTube, yang mengutamakan konten visual dan interaksi yang cepat. Generasi ini cenderung lebih kreatif dan suka bermain-main dengan bahasa, seperti berikut ini:
- **Lit!**: Merupakan kata yang digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang sangat keren, seru, atau menyenangkan. Misalnya, "The party was lit!"
- **Savage!**: Digunakan untuk menggambarkan seseorang yang berani, tajam, atau tanpa ampun. Bisa juga berarti "super cool" atau "brutally honest."
- **Simp**: Seseorang yang berlebihan dalam menunjukkan perhatian atau pengorbanan kepada orang yang mereka sukai, bahkan jika itu tidak dibalas.
Gen Alpha
Photo source: Unsplash+
Generasi Alpha adalah kelompok yang paling muda dan baru saja mulai tumbuh di era teknologi yang sangat maju. Mereka belum sepenuhnya mengembangkan cara berbicara mereka sendiri, tetapi mereka sudah terpapar dengan dunia digital dan internet sejak lahir. Mereka lebih banyak berinteraksi dengan teknologi melalui perangkat pintar, tablet, dan aplikasi pembelajaran yang berbasis AI. Berikut ini adalah bahasa gaya Gen Alpha:
- **Mewing**: Mewing menjadi viral di kalangan remaja dan bahkan anak-anak Gen Alpha, terutama melalui video TikTok dan YouTube. Mereka percaya bahwa teknik ini dapat membantu membentuk wajah yang lebih tirus dan meratakan struktur rahang, meski bukti ilmiah tentang efektivitasnya masih terbatas.
- **SIGMA**: Gen Alpha mengenal istilah Sigma sebagai bagian dari kebudayaan pop yang berkembang pesat di platform seperti TikTok, di mana ada pembahasan tentang tipe kepribadian dan mentalitas.
- **+1000 aura**: Istilah ini menggambarkan seseorang yang memiliki energi atau kepribadian yang sangat kuat, positif, dan menarik. Itu adalah cara Gen Alpha memberi pujian terhadap orang yang memancarkan karisma atau aura yang sangat baik.
