Peluang bisnis ini mampu bertahan di masa resesi COVID-19.
Tidak dapat dipungkiri jika pandemi COVID-19 memengaruhi kegiatan usaha di kuartal pertama 2020. Meski demikian, masuk ke kuartal kedua 2020, beberapa jenis bisnis di bawah ini justru bisa bertahan dan cukup menghasilkan.
1. Makanan Olahan Beku
Sejak adanya imbauan untuk #dirumahaja dan diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai daerah di Indonesia, banyak masyarakat yang mengurangi kegiatan di luar rumah termasuk berbelanja bahan makanan. Banyak masyarakat yang memilih untuk menstok makanan olahan beku karena tahan lama dan bisa dimasak beberapa kali. Tak ayal, menjual makanan olahan beku menjadi peluang bisnis yang menguntungkan saat ini.
Untuk menjalani bisnis ini, Anda bisa menggunakan media sosial untuk promosi dan membuka toko online di berbagai e-commerce untuk menjangkau lebih banyak pembeli. Pilih makanan olahan beku yang praktis (mudah diolah) seperti edamame, jagung (manis) pipil, sosis, bakso dan nugget.
2. Produksi Masker Kain
Usaha di bidang jasa ini cukup menjanjikan selama pandemi COVID-19. Anda bisa memproduksi masker kain secara masal. Apalagi setelah pemerintah mewajibkan masyarakat untuk selalu menggunakan masker kain saat beraktivitas di luar rumah, membuat permintaan masker kain semakin tinggi di pasaran.
Anda bisa memproduksi masker kain menggunakan bahan katun atau bahan lain. Anda bisa menguji cobanya dengan merentangkan kain ke arah cahaya. Jika cahaya tidak menembus serat-serat kain, atau dengan kata lain, bahan masker cukup tebal, maka kemampuannya dalam menyaring partikel atau droplet baik.
3. Jahe Siap Minum
Meski hingga saat ini belum ada bukti yang menguatkan bahwa jahe dapat mengobati infeksi virus COVID-19, namun jahe bisa dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh sebagai salah satu upaya mencegah terinfeksi berbagai macam penyakit termasuk COVID-19, selain mencuci tangan dan menjaga jarak. Jahe mengandung senyawa gingerol yang dapat melawan virus penyebab infeksi saluran pernapasan sekaligus memiliki efek antioksidan dan antiradang. Cara membuatnya cukup mudah yakni sebagai berikut:
- Bersihkan 100 gram jahe segar dan 6 batang sereh berukuran sedang di bawah air mengalir untuk menghilangkan kotoran yang menempel.
- Tumbuk jahe dan sereh sampai hancur, lalu masukkan ke dalam panci.
- Tambahkan 1 liter air, rebus sampai mendidih.
- Kecilkan api, tambahkan gula pasir secukupnya, didihkan lagi selama 5 menit.
- Matikan api, lalu saring.
- Dinginkan sebelum dimasukkan ke dalam botol kemasan (1 liter) untuk dipasarkan.
Top photo source: https://pixabay.com/