Organisasi Retro Games Indonesia
Generasi ‘kids zaman now‘ alias anak-anak zaman sekarang mungkin asing dengan Sega, mesin Arcade, Atari, atau beberapa nama konsol lawas lain yang populer di era 1980-an hingga menjelang akhir 1990-an.
PlayStation 4 (PS4), Xbox One, atau Nintendo Switch boleh saja jadi konsol fenomenal di masa sekarang. Namun, bukan berarti Sega dan kawan-kawan sudah terlupakan. Mereka masih mendapat tempat spesial di hati para penggemarnya.
Di Indonesia sendiri, konsol lawas ternyata masih banyak peminatnya. Sayangnya, konsol tersebut sudah tak lagi dijual di toko-toko resmi. Untuk memayungi permintaan ini, dibentuklah sebuah komunitas bernama Organisasi Retro Games Indonesia atau biasa disebut ORGI.
ORGI tidak seperti komunitas gaming lain yang hanya fokus pada acara kumpul dan main game bersama. Komunitas pecinta konsol lawas ini justru hadir untuk menjadi tempat berbagi info mengenai game jadul, sekadar bernostalgia, hingga ajang jual beli konsol zaman dulu.
Awalnya, ORGI hanyalah sebuah komunitas kecil bernama “Penggemar Gimbot Jadul” untuk mengumpulkan para gamer yang hobi mengoleksi konsol portable Nintendo Gameboy (atau lebih sering disebut Gimbot di Indonesia).
Lalu pada tahun 2011, komunitas tersebut membuat akun di Facebook dan mengubah nama komunitas menjadi ORGI. Tak disangka, animonya cukup besar, dan banyak yang tertarik bergabung.
Pada saat itu, ORGI dibentuk atas dasar kesamaan hobi semata. Belum ada transaksi jual beli konsol lawas dalam komunitas tersebut. Hingga akhirnya banyak anggota yang memberikan masukan agar ORGI juga bisa menjadi tempat jual beli konsol lawas, atau bahkan judul gim lawas yang kini hampir tidak ada lagi di pasaran.
Menariknya, konsol-konsol yang dijual para anggota ORGI ternyata juga menjadi buruan para kolektor konsol lowos dari luar negeri. Bahkan, ada beberapa kolektor game jadul asal Amerika Serikat yang menjadi anggota ORGI.
Ada banyak konsol lawas yang dijual di ORGI, beberapa di antaranya merupakan konsol yang sangat langka. NES (Nintendo Entertainment System) rilis 1983 adalah konsol yang paling dicari kolektor game. Selain itu, tak sedikit kolektor yang memburu Super Nintendo, Nintendo Color TV-Game tahun 1977, Nintendo Gamecube, Nintendo 64, hingga lini Gameboy.
Konsol lain yang cukup diminati adalah Sega, seperti Sega Genesis, Sega Saturn, hingga Sega Master System tahun 1985.
Terkait harga, konsol-konsol milik anggota ORGI ini dijual dengan harga yang relatif terjangkau. Namun jika konsol yang diburu kolektor sangat langka, akan dijual dengan harga yang cukup tinggi.
Komunitas ini sering melakukan pertemuan rutin di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut mereka biasanya melakukan sesi oprek khusus konsol lawas yang sudah rusak. Ada juga sesi brainstorming seputar sejarah perkembangan industri game dari masa ke masa.