Pada tanggal 22 Januari 2018 lalu, Indonesia memperingati Hari Pejalan Kaki Nasional. Selain mengingatkan lagi pada masyarakat akan pentingnya jalan kaki untuk kesehatan, jalan kaki juga menjadi solusi murah meriah mengurangi kemacetan di Ibu Kota, sekaligus menikmati suasana Jakarta dengan cara yang berbeda.

Faktanya, Jakarta masih memiliki sejumlah kawasan yang boleh dibilang ramah bagi pejalan kaki. Mana sajakah Kawasan tersebut?

1. Cikini, Jakarta Pusat
Dari dulu, kawasan Cikini memang selalu menjadi Kawasan yang asyik untuk berjalan kaki. Selain menjadi ‘surga’ bagi para pecinta kopi, trotoar di sini juga dihiasi dengan mural, sehingga menarik untuk berfoto-foto.

Photo Source: Alinear doc.

Berjalan kaki di Cikini juga lebih seru karena dikelilingi bangunan bersejarah dan suasana yang cukup asri.

2. Epicentrum Kuningan
Sejak awal dibangun, kawasan Epicentrum Kuningan memang dibuat semirip mungkin dengan tata kota di luar negeri. Hal itu juga berlaku untuk jalur pejalan kakinya yang lebar.

Photo Source: https://bersapedahan.wordpress.com

Pada hari libur, bahkan banyak warga Jakarta yang memanfaatkan tempat ini untuk jogging santai di sekitar sungainya.

3. Jatinegara
Dulu kawasan Jatinegara identik dengan macet dan angkutan umum yang sering berhenti di sembarang tempat. Namun, kini Jatinegara sudah berbenah, dan ramah pejalan kaki.

Mulai dari Kampung Melayu hingga kawasan Meester, sejumlah trotoar telah dirapikan dan diperlebar. Warga pun dapat berjalan kaki dengan leluasa tanpa takut disenggol kendaraan.

 
Photo Source: https://kompas.id

Di sini Anda juga dapat berwisata ke sejumlah destinasi bersejarah seperti Gereja Koinonia dan lainnya cukup dengan berjalan kaki.

4. Blok M
Kawasan yang dikenal sebagai salah satu tempat favoritnya anak muda ini ternyata tak hanya menyimpan banyak tempat makan, tapi juga nyaman untuk berjalan kaki. Sekarang area pejalan kaki di kawasan Blok M telah diperlebar dan dipercantik. Cukup parkirkan kendaraan Anda di lahan parkir yang telah disediakan, dan lanjutkan menjelajahi Blok M dengan berjalan kaki.

Photo Source: http://www.skyscrapercity.com/

5. Kota Tua, Jakarta Barat
Kawasan wisata sejarah Kota Tua memang berkonsep ramah pejalan kaki, tidak ada kendaraan yang boleh melintas di kawasan ini. Semakin asyik berjalan kaki di sini karena begitu banyak bangunan bersejarah peninggalan kolonial Belanda yang terlihat mengagumkan. Jangan lewatkan juga menikmati berbagai jajanan yang banyak dijajakan di Kawasan Kota Tua, ya!

Photo Source: Alinear doc.